3 Cara Paling Efektif untuk Naikkan Average Order Value Toko Online

Nov 16, 2019 • 3 min read

Akhirnya Anda meluncurkan bisnis e-commerce terbaru Anda. Setelah beberapa waktu berjalan, Anda pun bisa mendapatkan jumlah customer yang stabil, dan mampu menjual produk serta layanan brand Anda secara rutin. Namun, Anda mungkin menyadari satu hal, yakni bahwa rata-rata pembelian customer Anda berjumlah segitu-gitu saja, bahkan cenderung rendah angkanya dan tidak berubah.

(9)

Rasanya, Anda melihat toko Anda tidak mengalami perkembangan, dan revenue Anda juga mulai terlihat statis tiap bulan, yang artinya tak terjadi perubahan. Lalu harus bagaimana? Tentu hal yang paling tepat untuk dilakukan yakni mencari lebih banyak traffic, sehingga pesanan produk atau layanan pada website Anda juga makin tinggi jumlahnya. Kebanyakan pemilik bisnis mengeluarkan upaya dan biaya besar untuk mencapai target tersebut, hingga akhirnya mereka selalu mengutamakan fokus untuk mencari customer baru.

Sebagai alternatifnya, Anda bisa mendorong pelanggan lama untuk membeli lebih banyak produk atau beli barang yang harganya lebih mahal, atau bahkan bisa kedua-duanya! Untuk melakukannya, Anda perlu mengetahui cara mengukur dan meningkatkan average order value.

Memahami Pengertian Average Order Value

Average order value (AOV) merupakan jumlah rata-rata uang yang dihabiskan customer per transaksi di toko Anda. Anda bisa menghitung average order value dengan menggunakan rumus sederhana: total revenue / jumlah order = average order value.

Untuk menaikkan average order value, Anda perlu meyakinkan customer untuk membeli lebih banyak item, atau item yang harganya lebih mahal. Ini bisa Anda terapkan dengan efektif, yang penting Anda memahami cara penerapannya yang tepat.

Berikut cara-cara yang efektif untuk menaikkan average order value Anda:

1. Merekomendasikan Produk Unggulan

Umumnya, customer sangat fokus membeli salah satu saja produk Anda, hingga mereka mengabaikan pilihan lainnya yang sebenarnya masih ada banyak. Ini membuat jumlah barang belanjaan customer jadi lebih sedikit, sehingga average order value juga kecil jumlahnya. Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa menambahkan rekomendasi di halaman daftar produk Anda atau halaman checkout. Cantumkan semua produk populer Anda atau produk yang biasa dibeli sebagai tambahan oleh customer ketika berbelanja. Ini akan membuat customer tertarik untuk membeli lebih banyak.

2. Upsell atau Cross-Sell Produk Pelengkap

Strategi ini sebenarnaya cukup sederhana. Anda pun bisa menerapkannya untuk bisnis Anda apapun bidang industrinya. Jadi, selain merekomendasikan produk populer, Anda bisa menyarankan item pelengkap untuk barang yang dibeli customer. Biasanya, ini lebih menarik dan membuat customer mau membelinya tanpa berpikir terlalu panjang. Misalnya, Anda berjualan laptop, maka Anda bisa merekomendasikan aksesori pelengkapnya seperti mouse, headset, speaker, tas laptop. Jadi cross-selling itu terjadi ketika Anda memproomsikan produk pelengkap. Sementara, upselling yaitu promosi untuk upgrade produk atau sederhananya membeli versi yang lebih mahal untuk item yang sama.

3. Membuat Minimum Order untuk Diskon

Anda juga dapat meningkatkan average order value dengan strategi pembelian minimum oleh customer. Sebagai contoh untuk toko online, ini bisa berupa pemesanan minimum yang harus dilakukan customer apabila mereka ingin mendapatkan ongkos kirim gratis. Contoh lainnya yakni ada pembelian minumum untuk yang ingin mendapatkan kupon atau hadiah gratis. Anda bisa mencantumkan penawaran menarik ini di menu atau tab Promosi pada website Anda. Jadi, customer bisa melihat promo Anda tersebut dengan jelas.

Ketika Anda fokus untuk menjaga engagement sekaligus membuat pelanggan lama semakin aktif berbelanja, maka Anda bisa memaksimalkan average order value.

 

Profile

Clara Alverina

I'm marketing enthusiastic and inherently understands that the customer is the single most valuable asset an organization can have, and driven by the unrelenting pursuit of customer-retention focus, engagement and customer experience.