Jangan Keliru Terapkan Program Promosi, Ini Tipsnya!

Penjualan Anda sedang menurun? Bisnis kurang optimal di masa krisis? Biasanya, di masa seperti ini banyak bisnis melakukan cara yang sudah banyak dikenal: memberi promosi! Memberi promosi adalah cara instan untuk mendongkrak penjualan. Bisnis tentu akan senang jika penjualan mengalami peningkatan yang drastis karena promo besar-besaran.

Namun, jika ditelaah lebih jauh, memberi terlalu banyak promosi dapat menjadi pedang bermata dua bagi bisnis. Jika terlalu banyak memberi promosi, bisnis akan memiliki image sebagai ”bisnis diskonan” dan pelanggan akan lebih sering datang hanya di saat ada promosi. Selain itu, tentunya pelanggan akan meragukan kualitas bisnis, dan penjualan tidak akan memiliki pola yang sehat atau stabil karena hanya tinggi di masa promosi.

Memberi terlalu banyak promosi dapat menjadi pedang bermata dua bagi bisnis.

Jadi, bagaimana cara membuat promo diskon dengan tepat agar bisa menjadi solusi meningkatkan penjualan secara jangka panjang yang tetap menjaga citra bisnis? Sebelum keliru menerapkan program promosi, simak tips di bawah ini!

Cara membuat promo diskon 

1. Tentukan tujuan promosi

   Sebelum menentukan jenis promo diskon yang akan Anda berikan, tentukan tujuannya terlebih dahulu. Apa Anda membuat promosi untuk mendapat pelanggan baru, meningkatkan penjualan, mendorong pembelian berulang, mengurangi stok lama, atau tujuan lainnya? 
   
   

2. Tentukan jenis promosi dan syaratnya

   Jika Anda sudah memiliki tujuan promosi yang jelas, Anda bisa memilih jenis promosi dengan lebih mudah. Misalnya, jika Anda adalah bisnis baru yang ingin mendapat pelanggan, tidak dapat dipungkiri bahwa Anda memerlukan promosi yang lebih besar dan menarik agar sukses. Misalnya, tawarkan Beli 1 Gratis 1, atau harga miring untuk jam yang sangat terbatas setiap harinya.
   Selain itu, tentukan juga syarat yang perlu dipenuhi pelanggan (jika ada) untuk menikmati diskon. Dalam skenario tadi, jika tujuan Anda adalah mendapat pelanggan baru, Anda dapat menerapkan syarat berupa membagikan informasi promosi Anda di media sosial pelanggan agar bisnis Anda mendapat lebih banyak exposure.
   
   

3. Bagikan informasi promosi sebanyak-banyaknya

   Berikutnya, pastikan informasi tentang promosi Anda diketahui oleh orang sebanyak mungkin! Selain media sosial, Anda juga dapat memanfaatkan peletakkan media di toko fisik, website, ataupun menggunakan endorser.

Jika Anda memiliki app seperti TADA Wallet, Anda pun dapat mengirimkan SMS atau push notification kepada pelanggan Anda yang tergabung tentang promosi yang sedang berjalan. Pemberitahuan seperti ini menimbulkan kesan urgensi yang membuat pelanggan ingin mendapatkan promosi Anda sesegera mungkin.

Contoh promo diskon menarik

Apa Anda belum yakin jenis promo diskon apa yang ingin Anda terapkan? Berikut beberapa contoh promo diskon menarik yang bisa Anda pilih.

1. Promo bundling produk berbeda

   Dengan promo bundling, Anda dapat menawarkan diskon jika pelanggan membeli beberapa produk sekaligus. Keuntungan promosi ini adalah Anda dapat meningkatkan jumlah produk yang terjual dan revenue per pesanan. Selain itu, Anda juga dapat membuat bundle dari produk paling favorit dan produk yang kurang banyak terjual di bisnis Anda, sehingga memberi kesempatan pada pelanggan untuk mencoba produk lain.
   
   

2. Promo prabayar

   Anda juga dapat memberi diskon bagi pelanggan yang melakukan prepayment untuk produk Anda. Promo seperti ini menarik jika Anda dalam proses untuk meluncurkan produk baru. Untuk membangun hype tentang produk baru tersebut, Anda bisa menawarkan potongan harga bagi mereka yang membayarnya jauh sebelum launching. Promo jenis ini membantu membangun cash flow.

3. Promo pembelian jumlah besar

   Tawarkan diskon bagi pelanggan yang membeli lebih banyak dari jenis produk yang sama. Promo jenis ini adalah pilihan yang cocok jika Anda bertujuan menghabiskan stok atau meningkatkan nilai per pesanan.
   
   

4. Promo seasonal

   Pada hari libur tertentu, banyak pelanggan memiliki kebiasaan melakukan pembelian lebih banyak dari biasanya, misalnya, musim libur sekolah atau musim hari raya. Anda dapat memanfaatkan buying mindset ini untuk menawarkan diskon di momen ini. 
   
   

5. Promo gratis ongkir

   Gratis ongkir adalah promosi yang banyak diterapkan bisnis yang menyediakan layanan delivery, terutama karena banyak pelanggan memilih berbelanja dari rumah di era ini. Ongkos kirim adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian online.

Dengan memberikan promo gratis ongkir, Anda menghilangkan beban dari pelanggan sehingga mereka akan semakin yakin membeli produk Anda. Untuk menjaga margin, pastikan Anda menetapkan batas tertentu untuk maksimum nominal ongkos kirim yang tidak dikenakan pada pelanggan, ataupun syarat minimum pembelian.

Tips promosi untuk meningkatkan penjualan

Dalam membuat program promosi, Anda harus memastikan promosi tersebut tidak terlalu merugikan bagi bisnis dan tetap efektif dalam meningkatkan penjualan. Bagaimana caranya?

1. Pelajari data pelanggan

   Dalam membuat promosi untuk meningkatkan penjualan, Anda perlu terlebih dahulu mengenal pelanggan Anda. Seperti apa daya beli mereka? Produk apa yang mereka minati? Dengan mengumpulkan dan menganalisis data pelanggan, promosi Anda bisa lebih kuat dan menarik bagi mereka.
   
   

2. Buat promosi yang tersegmentasi

   Dalam setiap bisnis, terdapat beberapa jenis pelanggan: pelanggan yang sudah loyal atau sering melakukan pembelian, pelanggan non-aktif, serta pelanggan baru. Anda dapat membuat promosi yang tersegmentasi khusus bagi pelanggan baru, ataupun penawaran terbatas untuk pelanggan yang sudah lama tidak bertransaksi dengan Anda. Ini membantu Anda meningkatkan penjualan dari kelompok pelanggan yang biasanya kurang membawa revenue tanpa kehilangan margin yang lebih stabil dari kelompok pelanggan loyal.
   
   

3. Lakukan upselling

   Terkadang, bisnis tetap perlu melakukan diskon yang cukup besar meski tahu akan membutuhkan biaya yang cukup tinggi. Untuk mengimbanginya, Anda dapat melakukan up selling dari produk yang sedang tidak diskon. Saat pelanggan datang untuk mendapatkan promosi, tawarkan juga produk lain yang tidak ada dalam list diskon dan siapa tahu, mereka pun akan tertarik untuk membelinya.

Kesimpulan

Promosi harus dilakukan dengan benar agar meningkatkan penjualan dan tetap menjaga citra bisnis. Meski promosi adalah solusi instan bagi bisnis khususnya di masa krisis, promosi bisa merugikan jika tidak dilakukan dengan pertimbangan yang tepat.

Ada berbagai tipe promo diskon yang dapat Anda pilih sesuai tujuannya, mulai dari promo bundling, promo untuk pembelian besar, promo seasonal dan lain-lain. Sebelum menerapkan promo, kenali perilaku pelanggan Anda dan ciptakan program promosi yang sesuai agar bisa meningkatkan penjualan, membuat mereka terus kembali, menjawab kebutuhan segmen pelanggan tertentu, sekaligus tetap membantu Anda menghemat biaya. 

Masih punya pertanyaan lain soal program promosi yang paling cocok untuk bisnis Anda? Jangan ragu menghubungi TADA karena kami siap membantu!