Dalam setiap keputusan pembelian yang dibuat oleh pelanggan, menghemat biaya adalah salah satu faktor yang paling mereka pertimbangkan. Karena itu, bisnis kerap kali menggunakan voucher marketing untuk mendorong pelanggan baru maupun lama melakukan pembelian.
Penelitian dari Kelton pun menemukan bahwa 48% pelanggan akan membeli lebih cepat ketika mendapat voucher, dan 37% akan belanja lebih banyak dari biasanya.
Seiring dengan perkembangan jaman, voucher pun tidak hanya diberikan dalam bentuk fisik, tapi juga digital.
Bagaimana cara menerapkan voucher marketing agar bisa menjadi strategi promosi yang efektif bagi bisnis Anda? Mari pelajari bersama-sama!
Sekilas Tentang Voucher Marketing
Konsep voucher marketing pasti sudah sangat dikenal banyak bisnis. Pada dasarnya, pelanggan diberikan voucher untuk mendorong mereka melakukan pembelian dari bisnis tersebut.
Voucher ini dapat diberikan kapanpun sepanjang perjalanan pelanggan di bisnis Anda, baik bagi pelanggan yang sama sekali belum pernah membeli dari Anda, maupun pelanggan loyal.
Kini, voucher juga banyak diberikan secara digital dalam bentuk e-voucher atau e-coupon.
Faktor Kesuksesan Voucher Marketing
Terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi kesuksesan voucher marketing sebagai strategi promosi bisnis. Inilah faktor yang perlu Anda perhatikan:
1. Jenis voucher
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, saat ini voucher dapat ditemui dalam bentuk fisik maupun digital. Voucher digital semakin diminati karena berbagai alasan seperti kepraktisan dan keamanannya.
Dengan voucher digital, pelanggan dapat menyimpannya dengan mudah tanpa perlu khawatir voucher tersebut akan rusak atau hilang. Selain itu, voucher digital juga membantu bisnis memantau penggunaannya dengan lebih mudah.
2. Syarat voucher
Setiap voucher yang diberikan oleh bisnis harus memiliki syarat yang jelas agar bisnis maupun pelanggan tidak kesulitan dalam menggunakannya.
Misalnya, pelanggan harus melakukan pembelian sebesar nominal tertentu untuk menggunakan voucher tersebut. Atau, jika vouchernya memang ditujukan untuk akuisisi atau menarik pelanggan baru, mungkin Anda tidak perlu menuliskan terlalu banyak syarat dan pelanggan cukup datang ke toko Anda dalam periode tertentu.
Jangan lupa sertakan masa berlaku yang jelas untuk mendorong pelanggan segera menggunakan voucher mereka sebelum hangus.
3. Brand recognition
Selain faktor-faktor dalam voucher itu sendiri, seperti apa image bisnis Anda di kalangan umum juga menentukan kesuksesan dari voucher marketing.
Sederhananya, jika ada bisnis yang sama sekali belum dikenal orang, atau malah memiliki reputasi yang kurang baik, pelanggan pasti akan berpikir dua kali sebelum menukarkan voucher yang didapatkannya.
Selain itu, bisnis yang memberikan voucher dengan nilai yang terlalu besar justru akan dianggap berkualitas kurang baik.
4. Tracking
Jika Anda memulai voucher marketing dengan mendistribusikan banyak voucher tanpa memantaunya sama sekali, Anda tidak dapat mengukur kesuksesan dari voucher marketing Anda.
Maka, setiap pemberian voucher harus disertai sistem tracking yang jelas untuk membantu Anda mengetahui siapa yang menggunakan voucher Anda, kapan mereka melakukannya dan dimana. Data dari tracking juga membantu Anda mengoptimalkan voucher marketing berikutnya.
Tips Menerapkan Voucher Marketing
Dengan memperhatikan faktor-faktor ini, Anda bisa mulai melakukan voucher marketing sebagai strategi promosi Anda. Inilah beberapa tips untuk semakin menyukseskan voucher marketing Anda!
1. Tentukan jenis penawaran dalam voucher
Terdapat berbagai jenis penawaran yang bisa Anda cantumkan dalam voucher Anda, mulai dari diskon dalam bentuk persentase, nominal uang, ataupun produk gratis dan lainnya.
Anda perlu mempertimbangkan jenis penawaran apa yang paling menarik bagi pelanggan Anda tapi tidak memakan biaya yang terlalu besar di saat yang sama. Anda juga dapat memberi penawaran berupa potongan biaya pengiriman, potongan untuk keranjang belanja yang belum terbayar, bonus produk tester, dan lain-lain.
Jangan lupa pelajari data pelanggan Anda untuk semakin memahami jenis penawaran yang paling mereka minati.
2. Tawarkan voucher dengan syarat minimum pembelian
Tingkatkan rata-rata nilai transaksi per pelanggan dengan strategi ini! Dengan adanya voucher, pelanggan akan terdorong belanja lebih banyak dari Anda untuk mencapai nominal yang Anda tentukan dan menikmati keuntungannya.
Dengan begitu, meskipun Anda memberi potongan harga, Anda tetap mendapat revenue yang lebih besar dari masing-masing pelanggan.
3. Distribusikan voucher di berbagai channel
Terdapat berbagai channel yang bisa Anda manfaatkan untuk mengirim voucher, mulai dari toko fisik Anda, maupun via email, SMS, bahkan push notification. Jika Anda ingin meningkatkan kesan urgensi dari voucher Anda, Anda dapat menggunakan channel yang lebih instan seperti SMS atau push notification.
Selain itu, Anda juga dapat melakukan voucher marketing di channel media sosial! Bagikan link tempat pelanggan bisa mendaftar menjadi member Anda dan mendapat voucher Anda secara instan.
4. Tingkatkan penjualan produk yang kurang populer
Untuk mendorong pergerakan produk yang lebih merata di bisnis Anda, Anda dapat melakukan voucher marketing berbentuk bundling. Berikan voucher untuk pembelian bundle atau paket yang terdiri atas produk yang banyak diminati dengan produk yang kurang diminati.
Ini juga membantu jika tujuan Anda adalah menghabiskan stok produk. Selain itu, voucher seperti ini juga memberi kesempatan untuk pelanggan mencoba produk Anda yang kurang populer. Siapa tahu, produk tersebut malah akan disukai dan lebih banyak dibeli di kemudian hari.
Voucher marketing adalah strategi promosi paling sederhana untuk menarik pelanggan baru maupun meretensi pelanggan lama. Dengan bantuan teknologi digital, pembuatan, pengiriman, dan pemantauannya pun semakin mudah dan praktis. Hubungi Tada jika Anda tertarik melakukan voucher marketing yang efektif untuk bisnis Anda!
.png)
