Definisi Customer Retention dan Peranannya dalam Marketing Bisnis

Topics:

Okt 4, 2022 • 4 min read

Definisi Customer Retention-1

Customer retention bukan hanya bertujuan untuk mempertahankan customer dalam jangka waktu lama, sehingga mereka akan semakin sering berbelanja produk Anda, tetapi juga tentang mempertahankan para customer yang sudah loyal, daripada mencari customer baru.

Customer retention merupakan kebalikan dari customer acquisition, di mana Anda berupaya mendapatkan customer baru. Dibutuhkan lebih dari acquisition untuk menumbuhkan bisnis Anda dengan stabil.

Dan, tanpa adanya kemampuan untuk menciptakan engagement dengan customer serta mempertahankan mereka, lambat laun bisnis Anda bisa mengalami kemunduran.

Maka dari itu memiliki strategi customer retention yang komprehensif sangat penting untuk kesuksesan bisnis jangka panjang. 

Mengapa Bisnis Perlu Menerapkan Strategi Customer Retention?

Berdasarkan hasil studi yang dicantumkan di dalam Harvard Business Review, meningkatkan customer retention rate sebesar 5% bisa meningkatkan profit sebanyak 25% sampai 95%. Ini merupakan perubahan dengan angka yang signifikan!

Customer retention biasanya memerlukan biaya marketing yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan strategi acquisition. Di samping itu, customer yang berhasil dipertahankan akan dengan senang hati merekomendasikan produk Anda kepada orang-orang lain.

Tidak hanya itu saja, para customer tersebut pada umumnya juga memiliki lifetime value yang lebih tinggi daripada customer yang didapat melalui channel konvensional.

Penting untuk Anda ingat bahwa tujuan utama customer retention adalah untuk meningkatkan profit bisnis. Namun, ada banyak keuntungan lainnya yang bisa Anda dapatkan dari customer retention, yakni seperti customer satisfaction, loyalty, dan brand perception.

Jadi, kalau Anda berpikir kenapa customer retention itu penting, maka jawabannya yaitu karena retention merupakan bentuk investasi yang Anda lakukan dengan melibatkan customer Anda, di mana itu bisa menaikkan profit Anda. Bisnis mana yang tidak menginginkan keuntungan seperti ini?

Menggunakan Strategi Customer Retention untuk Mencapai Tujuan

Setelah Anda memahami pengertian retention, kini saatnya memikirkan cara untuk mewujudkannya.

Pada dasarnya ada tiga metode yang bisa Anda terapkan, yakni strategi, taktik dan tools. Tiga pendekatan tersebut merupakan cara sederhana untuk mewujudkan strategi retention yang efektif.

1. Strategi Retention

Strategi retention merupakan rencana untuk mencapai seluruh tujuan dari mempertahankan customer.

Contohnya seperti meningkatkan customer experience bisnis Anda dan mengoptimalkan referral marketing atau membuat program loyalty untuk memberi apresiasi ke semua customer yang membeli produk atau jasa Anda.

2. Strategi Taktik

Taktik retention merupakan tindakan atau aksi untuk merealisasikan tujuan dari retained customer.

Contohnya melakukan follow up kepada customer, dua minggu setelah mereka terakhir kali memesan produk Anda. 

3. Strategi Tools

Retention tool merupakan sistem yang digunakan untuk menjalankan fungsi customer retention. Contohnya yakni menggunakan fitur live chat untuk berkomunikasi dengan customer dalam program loyalty Anda.

Dengan menerapkan strategi customer retention yang tepat, maka Anda bisa mencapai tujuan perusahaan dan mempertahankan lebih banyak current customer Anda.

Mengombinasikan taktik dan tools retention juga sangat membantu dalam strategi marketing bisnis Anda, agar mencapai kesuksesan yang diinginkan.

Apakah bisnis Anda sudah menerapkan strategi ini?

 

Profile

Clara Alverina

I'm marketing enthusiastic and inherently understands that the customer is the single most valuable asset an organization can have, and driven by the unrelenting pursuit of customer-retention focus, engagement and customer experience.