5 Langkah Menerapkan Referral Marketing di Semua Jenis Bisnis

Topics:

Jul 4, 2022 • 3 min read

Hero-image

Referral marketing merupakan salah satu strategi pemasaran terbaik untuk semua jenis bisnis. Mengapa demikian? Sebab referral marketing bekerja berdasarkan kepercayaan dan kepuasan konsumen.

Jadi apapun jenis bisnisnya, selama Anda bisa mencapai good customer experience, maka referral marketing akan memberikan efek yang signifikan. Sayangnya, masih banyak pebisnis yang belum mengetahui cara tepat mengaplikasikan referral marketing, sehingga hasilnya pun tidak terlihat.

Bagi Anda yang juga masih ‘buta’ mengenai referral marketing, coba ikuti langkah-langkah berikut ini untuk mengaplikasikannya:

1. Pastikan Produk Anda Sudah Mendapatkan Pengakuan dari Konsumen

Harus Anda ingat bahwa tujuan utama dari referral marketing adalah untuk mendapatkan lebih banyak pembeli melalui rekomendasi para konsumen.

Dan hal ini hanya bisa bekerja jika Anda mendapatkan pengakuan dari para konsumen. Mendapatkan banyak review positif secara online, menerima pesan melalui email dari konsumen yang merasa puas, atau ada banyak orang yang membagikan unggahan Anda di media sosial menjadi salah satu tanda bahwa produk Anda sudah diakui.

Pengakuan dari konsumen menjadi sinyal bahwa referral program yang Anda buat memiliki kesempatan lebih besar untuk berhasil.

2. Siapkan Mental dan Fisik Perusahaan

Tahukah Anda apa yang akan terjadi saat referral marketing memberikan hasil terbaiknya?

Akan ada banyak konsumen baru yang menyerbu media sosial, website, atau toko Anda. Sebelum hal ini terjadi, pastikan perusahaan Anda sudah benar-benar siap untuk memberikan pelayanan prima kepada para konsumen.

Peningkatan jumlah konsumen yang tidak diiringi dengan kesiapan perusahaan bisa menimbulkan ketidakpuasan di kalangan pembeli. Dan tahukah Anda, konsumen ternyata cenderung lebih mudah membagikan pengalaman buruk dibanding pengalaman baik terhadap suatu produk, menurut survei yang dilakukan oleh Vision Critical, sebuah market research asal Kanada.

3. Ketahui Hal yang Dapat Tingkatkan Ketertarikan Terhadap Referral Program

Referral incentive, atau hal yang memotivasi konsumen untuk melakukan referral, merupakan aspek penting yang perlu Anda ketahui. Beberapa konsumen mungkin tak keberatan mereferensikan produk Anda kepada yang lainnya secara cuma-cuma, tapi banyak juga yang berharap bisa mendapatkan sesuatu dari referral program yang mereka ikuti.

Selama ini, ada beberapa referral incentive yang paling banyak menarik konsumen untuk mengikuti sebuah referral program, yaitu cashback atau diskon di pembelian berikutnya, gratis ongkos kirim, VIP service, rewards berupa merchandise, dan juga poin yang bisa ditukarkan dengan produk atau voucher belanja.

4. Ciptakan Program yang Menarik

Setelah memastikan ketiga hal tersebut, kini Anda perlu menciptakan referral program yang menarik. Ada banyak perusahaan di luar sana yang menciptakan referral program istimewa.

Misalnya saja PayPal dengan cash-incentive referral program, AirBnB dengan credit system referral program, atau Uber dengan monetary reward referral program. Sah-sah saja meniru referral program yang sudah ada, namun pastikan sesuai dengan karakter konsumen yang menjadi target pasar Anda.

5. Promosikan Referral Program Anda

Last but not least, referral program yang Anda buat harus diperkenalkan kepada konsumen. Pastikan konsumen bisa mendapatkan informasi lengkap mengenai persyaratan referral program dan keuntungan apa saja yang mereka peroleh.

Memasang banner di toko, mengunggah posting-an khusus di media sosial, atau mengirimkan email promosi bisa menjadi beberapa cara memperkenalkan referral program secara luas.

Setiap langkah tersebut akan membantu memaksimalkan hasil dari referral marketing yang Anda lakukan. Namun pastikan juga setiap unsur dalam perusahaan terlibat sehingga efek yang dihasilkan juga lebih maksimal.