Jika Anda merasa bahwa bisnis Anda sulit mendapatkan customer baru seperti yang ditargetkan, mungkin Anda jadi memikirkan strategi marketing yang lebih efektif.
Namun, percaya tidak percaya, salah satu cara yang paling baik untuk mengoptimalkan customer acquisition yaitu melalui customer retention.
Kenyataannya, customer yang sudah loyal pada brand Anda adalah yang paling profitable dan sangat penting untuk mempertahankan mereka.
Pentingnya Repeat Customer Dalam Bisnis
Memang benar bahwa Anda perlu melakukan customer acquisition, karena Anda tidak akan bisa memiliki pelanggan loyal jika target pasar tidak pernah membeli produk Anda sama sekali.
Namun, yang menjadi masalah adalah rata-rata toko ecommerce menganggarkan biaya marketing lebih dari 80% untuk customer acquisition, sehingga customer retention jadi sedikit terlupakan.
Meskipun perhitungan anggaran seperti ini sangatlah umum, namun tahukah Anda bahwa 41% revenue toko ecommerce itu berasal hanya dari 8% customer?
Angka sebesar 8% tersebut adalah repeat customer Anda, yaitu customer yang terbiasa membeli produk Anda hingga berulang kali. Hal ini tentu menunjukkan bahwa mereka memang benar-benar profitable bagi keberlangsungan bisnis.
Lalu apa saja dampak repeat order dari pelanggan loyal bagi bisnis?
1. Menaikkan Profit
Repeat customer berperan penting dalam mendatangkan sebagian besar profit untuk bisnis Anda.
Ini bisa terlihat dengan jelas karena definisi repeat customer merupakan pelanggan yang sudah membeli produk Anda minimal dua kali.
Sederhananya, minimal setelah membeli satu kali, seorang customer memiliki kemungkinan sebesar 27% untuk kembali ke toko Anda. Jika mereka kembali, kemudian membeli produk Anda untuk yang kedua dan ketiga kalinya, maka ada 54% kemungkinan mereka akan berbelanja lagi setelah itu.
Hal ini tentu saja memberikan kenaikan sales dan juga keuntungan bagi bisnis, bukan?
2. Lebih Mudah Berjualan ke Repeat Customer daripada Customer Baru
Conversion rate pada ecommerce itu sangat bervariasi tergantung pada bidang industrinya.
Namun, menurut para ahli, rata-rata conversion rate itu berada di kisaran 1% dan 3%. Sementara, menurut Paul Farris dalam bukunya, Marketing Matrics, repeat customer berkemungkinan melakukan conversion dengan persentase sebesar 60-70%.
Ini berarti bahwa semakin banyak jumlah repeat customer yang Anda miliki, angka conversion rate jadi makin tinggi. Anda pun bisa mengurangi anggaran marketing yang biasanya digunakan menaikkan conversion rate.
Selain itu, menurut Adobe Digital Index, kemungkinan repeat customer melakukan konversi itu 9 kali lebih besar dibandingkan dengan first time shopper.
3. Repeat Customer Membeli Lagi dan Lagi dengan Nominal Lebih Besar
Repeat customer tidak hanya sering melakukan pembelian, namun mereka juga memiliki average order value yang lebih tinggi daripada first time buyer.
Ini berarti, repeat customer Anda berbelanja lebih banyak produk dari toko Anda. Selain itu, mereka juga berbelanja lebih sering!
Berapa kali mereka berbelanja dan seberapa lama mereka sudah menjadi customer Anda, berpengaruh secara langsung terhadap banyaknya belanjaan mereka.
Belum Terlambat untuk Fokus ke Customer Retention!
Berdasarkan penjelasan di atas, Anda bisa memahami bahwa salah satu cara untuk meningkatkan profit bisnis Anda bisa dimulai dengan mengoptimalkan customer yang sudah dimiliki.
Kunci kesuksesan bisnis saat ini adalah fokus pada customer retention untuk memaksimalkan profit dari repeat order oleh pelanggan setia Anda.
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan repeat customer adalah dengan memiliki program loyalitas pelanggan digital. Dengan begitu Anda dapat memberi reward berupa poin yang bisa ditukar dengan hadiah untuk setiap pembelian produk Anda.
Tada sebagai platform loyalty & reward di Indonesia dapat membantu Anda meretensi pelanggan dengan lebih baik melalui solusi program loyalty kami. Request demo sekarang untuk mengetahui lebih banyak mengenai bagaimana Tada dapat membantu bisnis Anda dalam hal retensi pelanggan.