WhatsApp Loyalty Program Jadi Solusi Inovatif untuk Tantangan Bisnis di 2025 dan Seterusnya

Topics:

Jan 31, 2025 • 9 min read

WhatsApp Loyalty Program

Di tahun 2025, strategi program loyalty tidak lagi hanya fokus pada mempertahankan pelanggan setia atau menarik pelanggan baru. Lebih dari itu, bisnis perlu memperkuat kolaborasi dengan channel partner, seperti distributor dan retailer, untuk menciptakan ekosistem loyalitas yang lebih solid dan sustainable.

Dalam persaingan bisnis yang semakin ketat dan ekspektasi pelanggan yang terus berkembang, WhatsApp kini menjadi platform potensial untuk membangun program loyalty yang lebih personal, real-time, dan relevan.

Dengan jangkauan global, tingkat engagement tinggi, dan kapabilitas yang bisa dikustomisasi, WhatsApp loyalty program menjadi pendekatan baru yang dapat diterapkan di berbagai industri; dari FMCG, ritel, beauty, hingga FSI.

Tantangan Utama yang Dihadapi Bisnis di 2025

1. Persaingan yang Semakin Ketat di Semua Industri

Saat ini, kompetisi bisnis tidak lagi terbatas pada pemain besar atau brand yang sudah mapan. Kini, siapa pun bisa menjadi kompetitor; baik dari pemain digital-native, brand lokal yang hyper-personalized, hingga marketplace yang menawarkan produk serupa dengan harga lebih rendah.

Kanal distribusi yang semakin terbuka, masuknya brand global ke pasar lokal, serta masifnya penggunaan teknologi dalam operasional membuat hambatan masuk pasar semakin rendah. Akibatnya, diferensiasi semakin sulit, margin semakin menipis, dan pelanggan lebih mudah berpindah brand.

Situasi ini membuat loyalitas pelanggan menjadi komoditas langka. Bisnis bukan hanya bersaing pada level produk, tapi juga pengalaman, kecepatan, dan relevansi; semuanya dalam satu waktu.

2. Kecepatan dan Aksesibilitas Jadi Ekspektasi Mutlak

Di era serba instan, pelanggan dan channel partner menginginkan interaksi yang cepat, seamless, dan tanpa hambatan. Mereka terbiasa dengan layanan yang real-time, update otomatis, dan proses yang bisa diakses kapan pun, di mana pun.

Bisnis yang masih mengandalkan alur komunikasi konvensional berisiko dianggap tidak responsif. Ekspektasi terhadap kemudahan akses dan respons cepat bukan lagi nilai tambah, tapi sudah menjadi standar minimum.

Dalam konteks ini, keterlambatan dalam merespons atau memberi informasi dapat dengan mudah menurunkan kepercayaan, menurunkan engagement, bahkan membuat partner atau pelanggan beralih ke kompetitor yang lebih siap secara digital.

3. Permintaan Personalisasi yang Meningkat

Pelanggan masa kini ingin merasa dipahami secara individu. Mereka menuntut pengalaman yang relevan; bukan hanya dalam bentuk produk atau promo, tetapi juga cara brand berkomunikasi, kapan pesan dikirim, hingga jenis reward yang ditawarkan.

Penawaran yang bersifat generik kini terasa datar dan mudah diabaikan. Tanpa personalisasi, bisnis kehilangan kesempatan untuk menciptakan koneksi emosional dengan audiensnya. Di sisi lain, pelanggan sudah terbiasa mendapatkan pengalaman yang disesuaikan, terutama dari brand digital-first yang memanfaatkan data secara cerdas.

Kegagalan dalam menyajikan pengalaman yang relevan membuat brand berisiko terlihat tidak peka, tidak adaptif, dan pada akhirnya, tidak relevan.

4. Ekspektasi terhadap relasi yang lebih dekat dan transparan

Pelanggan dan partner kini mengharapkan hubungan yang lebih dari sekadar transaksional. Mereka ingin merasa dihargai, dilibatkan, dan didengarkan. Terutama dalam era di mana social proof dan opini publik dapat dengan cepat membentuk persepsi brand, keterbukaan komunikasi dan konsistensi hubungan menjadi hal yang sangat krusial.

Partner bisnis seperti distributor dan retailer pun tidak lagi puas hanya dengan insentif atau skema bonus. Mereka ingin merasa menjadi bagian dari pertumbuhan brand dan diberi akses ke informasi, insight, serta dukungan yang relevan untuk membantu mereka berkembang bersama.

Kenapa WhatsApp Loyalty Program adalah Solusi Tepat?  WhatsApp Chatbot Loyalty retailer engagement

1. Platform yang digunakan semua orang, setiap hari

Dengan prediksi 3,14 miliar pengguna aktif di 2025 dan open rate mencapai 98%, WhatsApp adalah channel komunikasi paling efektif saat ini. Pelanggan dan channel partner bisnis Anda sudah ada di sana; tinggal bagaimana Anda hadir dengan pendekatan yang tepat.

Dibanding email (20%) atau SMS (19%), pesan melalui WhatsApp memiliki peluang jauh lebih besar untuk dibaca, direspons, dan menghasilkan konversi.

2. Lebih unggul dalam membangun hubungan dan interaksi

WhatsApp bukan sekadar alat komunikasi, tapi channel yang membuka ruang untuk membangun hubungan emosional. Fitur real-time, interaksi dua arah, dan kemampuan chatbot berbasis AI memungkinkan Anda menciptakan loyalty program yang benar-benar engaging.

Selain itu, chatbot AI di WhatsApp memungkinkan interaksi personal, menggunakan data pelanggan untuk menyesuaikan pesan dan juga hadiah, sehingga meningkatkan kepuasan dan engagement member.

3. Solusi yang fleksibel dan bisa disesuaikan dengan semua jenis bisnis

Program ini dapat dikustomisasi sesuai kebutuhan Anda; baik untuk melibatkan pelanggan ritel, channel partner, agen penjualan, atau komunitas reseller. WhatsApp loyalty cocok untuk bisnis skala kecil, menengah, hingga enterprise. Dengan fleksibilitas, dan adopsi yang luas, WhatsApp memastikan bisnis tetap relevan dalam era digital yang terus berkembang.

WhatsApp Loyalty Program: Meningkatkan Engagement Customer & Channel Partner

WhatsApp tidak hanya meningkatkan pengalaman pelanggan dan partner dalam menavigasi program loyalty dari brand Anda, tetapi juga membuat program Anda lebih menarik dan berpotensi mendapatkan promosi word of mouth dari user yang puas.

Program ini pun membawa banyak keuntungan bagi key stakeholder bisnis Anda:

Untuk Pelanggan:

    • Penawaran Eksklusif Secara Real-Time
      WhatsApp memungkinkan pelanggan mendapatkan promo eksklusif, flash sale, dan penawaran terbatas secara langsung, menciptakan rasa urgensi dan excitement yang lebih tinggi.
    • Support yang Cepat dan Mudah
      Pelanggan dapat dengan mudah menghubungi bisnis untuk mendapatkan bantuan, mengecek jumlah poin loyalty yang dimiliki, atau menanyakan promo terbaru tanpa harus membuka aplikasi atau website yang kompleks.
    • Personalisasi yang Pintar
      Chatbot WhatsApp dapat mengirim rekomendasi, hadiah, dan offer berdasarkan preferensi pelanggan, riwayat pembelian, atau perilaku browsing, sehingga menciptakan experience yang lebih emosional dan membangun brand loyalty yang lebih kuat.

Untuk Channel partner (Distributor/Retailer):

    • Update Performance Secara Real-Time
      Perusahaan dapat menggunakan WhatsApp untuk mengirimkan informasi seputar target penjualan, saldo poin loyalty, dan insentif ke partner, membantu mereka tetap termotivasi dalam mengikuti program loyalty.
    • Reward Instan
      Apresiasi atas pencapaian channel partner, seperti mencapai target sales, dapat diberikan langsung melalui WhatsApp. Hal ini akan memperkuat hubungan dan meningkatkan loyalitas partner terhadap produk dan juga program.
    • Kolaborasi yang Lebih Efisien
      WhatsApp mempermudah perusahaan untuk sharing materi promosi, informasi produk, dan campaign marketing kepada partner, memastikan mereka selalu mendapatkan informasi terkini dan selaras dengan tujuan program loyalty.

Cara Membuat Program WhatsApp Loyalty

Tada WhatsApp Chatbot for Loyalty Programs

Tidak semua platform loyalty menawarkan program WhatsApp loyalty karena memerlukan WhatsApp Business API dan juga loyalty engine yang mumpuni. Namun, Tada hadir sebagai partner end-to-end Anda untuk membangun program yang bisa langsung dijalankan, tanpa repot. 

Jika perusahaan Anda ingin menjalankan program ini, berikut langkah-langkah membuat WhatsApp loyalty program dengan Tada.

1. Buat Akun WhatsApp Business dan Integrasi API dengan Bantuan Tada

Untuk membuat program WhatsApp loyalty, perusahaan memerlukan akun WhatsApp Business dan akses WhatsApp Business API.

Tada dan partner WhatsApp Business Solution Provider (BSP) kami akan menangani semua aspek teknis, sehingga Anda bisa langsung memanfaatkan fitur-fitur canggih WhatsApp, seperti chatbot AI, automation pesan, dan lainnya tanpa kendala.

2. Tentukan Apakah Anda Ingin Chatbot Biasa atau Chatbot AI

Anda dapat memilih chatbot sederhana untuk menangani pertanyaan umum atau chatbot AI yang mampu memberikan interaksi lebih personal dengan rekomendasi produk dan hadiah yang disesuaikan dengan perilaku pelanggan.

3. Integrasikan WhatsApp dengan Tada Loyalty Engine untuk Pengalaman Omnichannel

Anda dapat menghubungkan WhatsApp dengan aplikasi loyalty yang sudah ada atau mengintegrasikannya dengan Tada loyalty engine untuk pengalaman omnichannel yang lebih menyenangkan bagi pelanggan dan partner; mereka bisa mendapat poin dan redeem reward dari WhatsApp, mobile app, hingga toko fisik. 

4. Pantau dan Optimalkan

Gunakan dashboard Tada untuk memantau performa, mengukur engagement customer dan channel partner, serta menyesuaikan strategi agar lebih efektif. Evaluasi rutin akan memastikan program berjalan optimal dan mencapai hasil yang diinginkan.

Wrap up; Jangan Sampai Tertinggal!

WhatsApp bukan hanya aplikasi komunikasi harian, tapi platform strategis yang mampu membawa loyalitas ke level yang lebih tinggi. Di tengah persaingan pasar dan ekspektasi pelanggan yang terus berubah, Anda butuh loyalty program yang bisa diakses cepat, dipersonalisasi, dan digunakan di platform yang mereka sukai.

Jangan sampai tertinggal; integrasikan WhatsApp ke dalam program loyalty Anda sekarang dan ciptakan program loyalty yang lebih menarik untuk customer dan channel partner.

Ingin tahu lebih lanjut? Request demo kami sekarang juga.

Request Our Demo

 

Profile

Nuraini

Content marketing specialist